Abstrak
Sebuah negara yang memiliki banyak wirausahawan (wirausaha) adalah negara yang ekonominya memiliki potensi cepat untuk maju dan dapat diklasifikasikan sebagai negara yang makmur. Karena itu, jika pembelajaran kewirausahaan tidak ada dalam agenda nasional suatu negara, cita-cita untuk keluar dari kemiskinan dan meningkat menjadi kemakmuran hanyalah utopia. Indonesia memiliki sekitar 400.000 pengusaha, atau sekitar 0,18 persen dari populasi. Sehingga Indonesia masih membutuhkan 12 pengusaha lebih dari sekarang. Sekolah atau pendidikan adalah tempat yang sangat strategis untuk menumbuhkan jiwa wirausaha. Secara keseluruhan dan berdasarkan penelitian yang dilakukan peneliti dapat menarik kesimpulan bahwa kegiatan market day (bazaar) berpengaruh signifikan terhadap pembentukan semangat wirausaha siswa. Dapat dibuktikan bahwa penyediaan kegiatan market day (bazaar) (X) dapat mempengaruhi perkembangan jiwa wirausaha siswa sebesar 58%. Sedangkan sisanya 42% disebabkan oleh variabel independen lain yang tidak diteliti. Keberadaan pengaruh ini dapat dibuktikan dengan t hitung = 17,342> t tabel 0,1256 sehingga Ho ditolak dan dengan demikian Ha diterima. Penolakan Ho diperkuat oleh nilai kesalahan peramalan 0,000 yang menunjukkan bahwa signifikansi yang digunakan adalah 0,05 atau 5% sehingga dapat dilihat bahwa hipotesis diduga menyediakan kegiatan pasar hari (bazaar) yang mempengaruhi perkembangan jiwa wirausaha siswa. Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data menggunakan SPSS, dapat diketahui bahwa penyediaan kegiatan market day (bazaar) di Kampus mampu membangun semangat Wirausaha Mahasiswa. Ini menegaskan bahwa kegiatan hari pasar (bazaar) di UNSIQ Jawa Tengah di Wonosobo memiliki pengaruh positif pada semangat Wirausaha Mahasiswa dan Kursus Kewirausahaan itu sendiri.
No comments:
Post a Comment
Tanggapan Anda